"Terkadang hidup hanya mempertemukan, bukan menyatukan," Atikut.
Baharu sahaja mentari berlalu meninggalkan jejak di kaki langit saki-baki cahaya dan sinar sedia temani kelamnya malam. Jika hidup sudi pertemukan memadai andai kita fahami masa bukan kepunyaan kita persimpangan ini kita lalu cukup tanpa perlu kita bersatu. Walau tanah yang kita pijak berbeza walau hari-hari yang kita lalui tidak sama aku masih di sini menanti satu ungkapan sekadar ingatan di kejauhan. Sizurya, 22 Ogos 2015